Asyhadu An-laIlaaha illallooh Wa asyhadu anna Muahammadarrouslulloh. Dua Kalimat Syahadat ini merupakan Kalimat Tauhid.
Ucapan laailaha illallooh mengandung 2 maksud :
- Menyembah (beribadah) hanya kepada Alloh saja.
- Menjauhi dan Kufur kepada Thoghut.
An-Nahl (16) ayat 36 :
“Dan sesungguhnya kami telah mengutus Rasul pada tiap-tiap umat ( untuk menyerukan ), Sembahlah Allah ( saja ) dan jauhilah thaghut itu, maka diantara umat itu ada orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula diantaranya orang-orang yang telah pasti kesesatan baginya. Maka berjalanlah kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kedudukan orang-orang yang mendustakan Rasul-rasul.”
Al-Baqarah (2) 256 :
“Dan tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam). Sesungguhnya telah jelas (perbedaan) antara jalan yang benar dengan jalan yang sesat. Barang siapa ingkar kepada thagut dan beriman kepada Allah, maka sungguh dia telah berpegang (teguh) pada tali yang sangat kuat yang tidak pernah putus. Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Rukun Tauhid Yang ketiga
3. Mengikuti petunjuk Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam
Ucapan syahadat "Muhammad rosululloh" artinya sampeyan menetapkan bahwa tiada manusia yang berhak diikuti seutuhnya kecuali Muhammad bin Abdillah bin Abdil Muthollib Al Hasyimi Al Quroisy shollallohu ’alaihi wa sallam. Beliau adalah seorang hamba yang tidak memiliki sifat ketuhanan sama sekali dan seorang rosul yang tidak boleh didustakan.
Alloh berfirman:
“Tidaklah pantas bagi mukmin dan mukminah, apabila Alloh dan Rosul-Nya telah menetapkan suatu pilihan, mereka masih memilih pilihan sendiri. Barangsiapa yang mendurhakai Alloh dan RosulNya maka sungguh ia telah tersesat dengan kesesatan yang nyata” (Al-Ahzab 36).
Makna syahadat muhammad rosululloh yaitu mentaati semua perintah Rosululloh, membenarkan semua berita yang dibawanya, menjauhi semua larangannya dan tidak beribadah kepada Alloh kecuali dengan tata cara yang Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam tuntunkan.
Jamaah Ya Ibad, ketahuilah bahwasannya syahadat yang sampeyan ucapkan belumlah cukup apabila diucap saja atau hanya diketahui maknanya saja, akan tetapi wajib diamalkan.
Seseorang yang telah bersyahadat laa ilaaha illalloh dan muhammad rosululloh maka syahadatnya haruslah dibuktikan dengan tindakan nyata, yaitu mengikhlaskan semua amalan ibadah kepada Alloh, kufur kepada thogut dan meninggalkan segala bentuk kesyirikan. Kemudian, melakukan semua amalan ibadah tersebut sesuai dengan tuntunan Rosululloh shollallohu’alaihi wa sallam.
Pelajari, renungkan, fahami dan praktekkanlah niscaya sampeyan selamat fidunnya wal akhiroh.